Museum Terbaik Di Yogyakarta – Rekomendasi tempat wisata di kota Jogjakarta yang bisa kamu kunjungi salah satunya adalah museum. Museum wisata di kota Jogjakarta memiliki banyak jenis, tidak hanya menampilkan barang-barang peninggalan jaman dulu, tetapi juga hal-hal yang modern dan unik! Yogyakarta memiliki banyak museum yang memiliki koleksi-koleksi menarik yang wajib untuk kamu lihat.

  • Museum Ullen Sentalu

Ullen Sentalu adalah singkatan dari “Ulating Blecong Sejatine tataraning Lumaku” yang berarti cahaya kehidupan manusia. Museum yang terletak di Jalan Boyong, Kaliurang ini akan memberi tahu Anda lebih banyak tentang budaya Jawa. Diresmikan pada tahun 1997, museum ini menampilkan berbagai koleksi budaya Kerajaan Mataram. Di sini Anda akan melihat lukisan, alat musik tradisional, koleksi gambar, arsip surat, dan kain batik yang ditata secara artistik. idnpoker

Museum Terbaik Di Yogyakarta

Itu memiliki kamar bernama Putri Dambaan diisi oleh album yang menunjukkan kehidupan Gusti Nurul. Pada ulang tahunnya yang ke 81 tahun 2002, dia meresmikan ruangan yang dipenuhi foto masa kecilnya ke pernikahannya. Museum ini terdengar unik ini merupakan singkatan dari kalimat bahasa Jawa “Ulating blencong sejatine tataraning lumaku”. Kalimat tersebut merupakan nyala lampu blencong (lampu yang digunakan saat menunjukkan wayang kulit) yang merupakan petunjuk manusia dalam melangkah dan meniti kehidupan. www.benchwarmerscoffee.com

Museum Ullen Sentalu banyak mengisahkan tentang peradaban Kerajaan Mataram yang terpecah menjadi 4 keraton di Solo dan Yogyakarta, yaitu Kasunanan Surakarta, Yogyakarta Kesultanan, Praja Mangkunegaran, dan Kadipaten Pakualaman. Para pengunjung dapat melihat banyak foto dan foto bangsawan pada zaman tersebut, koleksi kain batik Solo dan Yogyakarta yang memiliki makna tersendiri, gamelan kuno, arca-arca budaya Hindu dan Budha, serta peninggalan lainnya.

  • Museum Sonobudoyo

Ini adalah museum terlengkap kedua setelah Museum Nasional Indonesia di Jakarta. Ini memiliki 62.661 koleksi termasuk koleksi geologi, biologi, etnografi, arkeologi, seni, dan banyak lagi. Tidak hanya menampilkan budaya Jawa, tetapi juga orang Bali, Madura, dan Lombok. Di sini, Anda akan pergi ke 12 kamar yang penuh dengan koleksi wayang, keris hingga kodeks.

  • Museum Affandi

Museum yang menyimpan koleksi seniman terkenal Indonesia Affandi adalah tempat yang tepat untuk Anda kunjungi jika Anda adalah penggemar berat lukisan. Ia memiliki lebih dari 2.000 lukisan yang ia buat sendiri dan ia juga merancang bangunan itu sendiri. Untuk informasi Anda, Anda juga dapat mengunjungi Café Loteng yang ada di dalam museum saat Anda mengagumi karya seni Affandi.

  • Museum Keraton Yogyakarta

Ada museum di dalam museum ini. Iya! Tempat ini memiliki beberapa museum kecil mulai dari museum batik, museum kristal, museum lukisan dan gambar, dan museum Sultan Hamengku Buwono IX. Anda akan melihat lebih dari 1.500 koleksi di sini dan salah satu koleksi yang paling banyak dilihat adalah lukisan Sultan yang dibuat oleh Raden Saleh yang mengatakan bahwa tatapan lukisan itu akan terlihat seperti menatap Anda dari sudut manapun. Wow!

  • Museum Vredeburg

Museum Benteng Vredeburg didirikan pada tahun 1760 oleh Sri Sultan Hamengku Buwono I atas permintaan Belanda, saat itu Gubernur dari Direktur Pantai Utara Jawa dipimpin oleh kepemimpinan Nicolaas Harting. Tujuan dibangunnya Museum Benteng Vredeburg adalah untuk menjamin keamanan Keraton dan sekitarnya, tetapi keberadaan dimaksudkan lain yang sebenarnya untuk memudahkan dan mengendalikan perkembangan yang terjadi di Keraton.

  • Museum Anak Kolong Tangga

Museum ini memiliki berbagai jenis mainan yang mengikuti perkembangan mainan. Itu sebabnya Anda akan menemukan banyak mainan mulai dari yang lama ke yang baru. Mereka juga menyimpan koleksi boneka India, boneka Taiwan, dan mainan dari akhir abad ke-18 di Tiongkok. Ini benar-benar akan menjadi tempat bagi Anda untuk memperkenalkan mainan kepada adik laki-laki / perempuan Anda, keponakan / keponakan, dan anak-anak Anda.

  • Museum Taman Tino Sidin

Tino Sidin adalah seniman Indonesia yang tampil di acara TV terkenal tahun 70-an, Gemar Menggambar yang ditayangkan oleh TVRI. Dia terkenal di era ini.

  • Museum Tembi Rumah Budaya

Museum lain yang bagus untuk Anda yang ingin tahu lebih banyak tentang budaya Jawa. Di sini Anda dapat melihat koleksi wayang Jawa, keris, tombak, pedang, dan banyak lagi. Naskah yang ditulis dalam bahasa Jawa seperti Babad Tanah Jawi juga ada di sini. Sebagai informasi tambahan, mereka juga membuka kelas untuk belajar geguritan (puisi Jawa), pranatacara (Master of Ceremony), dan budaya Jawa lainnya.

  • Museum Istana Kepresidenan Yogyakarta

Itu digunakan sebagai istana presiden selama agresi militer Belanda pada 3 Januari 1946. Ada sebuah ruangan bernama Ruang Garuda yang digunakan untuk menyambut tamu resmi negara. Ratu Elizabeth II, Presiden Rajendra Prasad dari India, Presiden Prancis F Mitterand, dan Kaisar Akihito dari Jepang pernah ada di sini.

Ketika Belanda melakukan Agresi Militer pada tanggal 3 Januari 1946 untuk mengembalikan kembali jajahannya, pemerintahan Republik Indonesia mengendalikan ke Yogyakarta. Kala itu, Presiden Soekarno dan ditempatkan di rumah bekas kediaman resmi residen Belanda. Bangunan yang sekarang menjadi Istana Kepresidenan Yogyakarta. Masyarakat sekitar lebih mengenal dengan nama Gedung Agung.

HIngga saat ini, lebih dari 65 kepala negara dan kepala pemerintahan yang pernah singgah di istana ini, antara lain Presiden Rajendra Prasad dari India (1958), Ratu Elizabeth II dari Inggris (1974), Presiden F Mitterand dari Prancis (1986), Kaisar Akihito dari Jepang (1991), dan lainnya.

Benteng Kepresidenan Yogyakarta terletak di atas tanah seluas 4,2 hektare berhadapan dengan benteng bekas Benteng Vredenburg di tepi jalan Jendral Ahmad Yani. Di Gerbang utama pengunjung akan dilarikan oleh patung raksasa penjaga pintu “Dwarapala” setinggi 2 meter.

Museum Terbaik Di Yogyakarta1
  • Museum Gunung Merapi

Telah dirancang sebagai pusat informasi, penelitian, dan pariwisata gunung berapi. Di sini Anda akan mengetahui tentang jenis-jenis gunung berapi dan letusannya. Selain itu, artefak erupsi Gunung Merapi 2006 seperti sepeda motor, peralatan rumah tangga, dan gambar erupsi 2010 juga ada di sini. Berdiri artistik dengan latar agungnya Gunung Merapi, museum 2 lantai yang diresmikan tahun 2010 menjadi salah satu tempat wisata menarik di daerah Hargobinangun, Sleman. Saat hari cerah dan Gunung Merapi tak tertutup awan, maka tampak tampak gagah.

Museum merupakan sebuah replika sebaran awan panas dari tiga buah letusan Gunung Merapi, yaitu pada tahun 1969, 1994 dan 2006 akan menyambut para pengunjung. Alat yang membuat seluruh ruangan bergemuruh. Tekan saja salah satu tombolnya, maka awan panas dan aliran lahar pijar akan terlihat seperti kejadian waktu itu. Terbesar dahsyatnya gejolak gunung api ini setiap kali meletus. Ratusan rumah tertimbun material vulkanik, ribuan ternak mati dan warga harus dievakuasi. Kehidupan di sekitar Merapi tandas ditelan wedhus gembel. Peristiwa tersebut bagai rajah yang tak akan hilang dari ingatan siapa saja yang menjadi korban.